ECONOMICS MONTHLY REPORTS : NOVEMBER

 


1.      Ekonomi RI Terus Tumbuh Positif, Bahlil: Jangan Kita Terbuai dan Euforia (10 Nov)

 Ekonomi RI Terus Tumbuh Positif, Bahlil: Jangan Kita Terbuai dan Euforia (kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan, meski ekonomi Indonesia terus tumbuh positif tetapi tetap jangan terbuai. "Nah hati-hati, saya ada sedikit ini ya berbeda pendapat dengan sebagian orang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan baik-baik saja. Saya jujur saja, pertumbuhan ekonomi kita 5,72 persen jangan kita terbuai," katanya dalam konferensi pers ditayangkan virtual, Kamis (10/11/2022).

Alasan Bahlil, tekanan dari ekonomi global akan berdampak terhadap kondisi perekonomian seluruh negara termasuk Indonesia. "Kenapa? baseline kita pada kuartal yang sama di 2021 itu tidak lebih 4 persen, 3,9 sekian enggak sampai 4 persen. Beda dengan baseline kita di kuartal kedua 2021. Di kuartal keempat, ini akan mulai pada sebuah tantangan baru kalau kondisi global tidak membaik," sambung dia.

Ditambah lagi, tahun 2023, Indonesia mulai memasuki tahun politik. Bila tahun politik tersebut tidak terjaga stabilitasnya maka juga akan berdampak terhadap perekonomian nasional. "Jadi kita jangan euforia, gembira oke tapi jangan sampai kemudian kita sudah seolah-olah menganggap bahwa kita tidak ada tantangan ke depan. 2023 teman-teman, saya berani taruhan bahwa ekonomi kita, ekonomi global, tidak akan sebaik 2022 kalau tidak mampu kita memastikan stabilitas," ucap Bahlil.

 "Ekonomi kita di 2023 akan membaik kalau ada jaminan stabilitas. Stabilitas politik, stabilitas keamanan, maupun stabilitas kebijakan yang penting. Saya hari ini membaca beberapa statemen para senior-senior saya, para teman-teman saya yang seolah-olah menganggap seolah-olah 2023 akan biasa-biasa saja. Saya tidak mau takabur untuk menuju ke sana," lanjutnya.

Pemberitaan Kompas.com sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2022 tumbuh sebesar 5,72 persen secara tahunan (year on year/yoy). Realisasi itu melanjutkan pertumbuhan positif pada kuartal-II 2022 yang sebesar 5,44 persen (yoy). Sementara secara kuartalan ekonomi Indonesia tumbuh 1,81 persen (quarter to quarter/qtq).

Maka secara kumulatif Januari-September 2022, pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,40 persen dibandingkan periode yang sama di 2021. Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, bila melihat pertumbuhan secara tahunan, maka realisasi itu menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia trennya terus membaik karena mengalami pertumbuhan di atas 5 persen sejak kuartal IV-2021.

2.      B20 Summit 2022, Perkuat Kemampuan Digital Hadapi Ekonomi Global (14 Nov)

https://teknologi.bisnis.com/read/20221114/101/1597896/b20-summit-2022-hadapi-ekonomi-global-perkuat-kemampuan-digital.

 

 

Tahun 2022 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi seluruh sektor industri di dunia yang masih bekerja keras untuk pulih kembali dari Pandemi Covid-19 sepanjang tahun ini. Salah satu faktor yang mendorong percepatan pemulihan pasca pandemi Covid-19 adalah digitalisasi. Bersamaan dengan perhelatan forum dialog B20 yang telah melaksanakan puncak konferensi pada hari ini (13/11), Chair B20 Digitalization Task Force sekaligus Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Ririek Adriansyah memaparkan bagaimana teknologi digital mengambil peran yang inovatif, inklusif, dan menciptakan pertumbuhan yang kolaboratif.

Forum B20 khususnya Digitalization Task Force yang terdiri dari co-chairs dan members B20 dan bekerjasama dengan knowledge partner telah merumuskan Policy Recommendations dari berbagai perspektif untuk dapat menjembatani kesenjangan digital. Dalam 15 tahun terakhir, ekonomi digital telah tumbuh 2,5 kali lebih cepat dari PDB Global. Berdasarkan data yang diperoleh dari Bank Dunia, pada tahun 2023 mendatang menunjukan sebanyak hampir satu miliar orang baru terhubung dengan internet secara global, yang berarti penetrasi internet global mencapai 66%. Populasi digital yang bertumbuh kian masif juga semakin mempercepat akselerasi ekonomi digital begitu pula dengan peluang digital yang semakin luas untuk dapat dieksplorasi.

Menurut data yang diperoleh dari Microsoft Manufacturing Report (2019), dari sisi infrastruktur digital diproyeksi adanya senilai $19,5 triliun potential value unlocked yang diperoleh dari pengembangan big data, AI, dan IoT di seluruh dunia. Lebih luas lagi, digitalisasi juga membawa dampak positif bagi lingkungan. World Economic Forum memperkirakan bahwa digitalisasi berpotensi mengurangi emisi karbon sebanyak 15%, dengan terus bertransformasi, digital dapat mendatangkan nilai positif tidak hanya bagi masyarakat namun juga untuk lingkungan yang berkelanjutan. Selain daripada manfaat dan potensi besar yang dapat digali dari digitalisasi, kesenjangan digital masih merupakan masalah yang nyata dan semakin berkembang. Ekosistem ekonomi digital yang inklusif belum dapat dirasakan dengan setara oleh masyarakat. Oleh karena itu, B20 Digitalization Task Force mengidentifikasi 4 hambatan utama yang menjadi faktor terhambatnya digitalisasi yang merata.

Faktor pertama adalah tingkat kesiapan yang berbeda sehingga menghambat kemampuan negara dan bisnis untuk memanfaatkan digitalisasi sebagai pendorong utama pembangunan ekonomi nasional. Selanjutnya adalah tantangan penyediaan infrastruktur dan literasi digital pada tiap kawasan, dukungan yang tidak memadai untuk digitalisasi UMKM, serta isu keamanan siber dan hak dasar di era digital. Sebagai upaya untuk mengatasi tantangan ini, B20 Digitalization Task Force merumuskan empat poin policy recommendations yang relevan, tepat sasaran, dan dapat ditindaklanjuti. Poin pertama adalah mendorong pemerataan konektivitas secara universal, bertujuan untuk menjembatani kesenjangan digital dengan mengatasi hambatan akses untuk berpartisipasi dalam ekonomi digital dan layanan pemerintah. Kedua adalah membangun pondasi bagi ekonomi digital yang berkelanjutan dan tangguh.

Chair B20 Digitalization Task Force sekaligus Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah pada paparannya menjelaskan bahwa, “Saat ini, ekonomi digital setara dengan 15,5% dari PDB global. Diperkirakan 70% dari nilai yang diciptakan dalam perekonomian pada dekade berikutnya akan bergantung pada infrastruktur digital yang mendukung bisnis berbasis digital. Sangat penting untuk mempercepat pengembangan dan adopsi infrastruktur digital untuk membuka pertumbuhan dan membantu dalam membangun ketahanan di seluruh negara,” pungkas Ririek.

Policy recommendation ketiga adalah menanamkan pola pikir dan literasi digital bagi setiap individu maupun pelaku UMKM sehingga dapat beradaptasi dengan baik mengikuti arus perkembangan ekonomi digital. Poin terakhir adalah memperkuat keamanan siber untuk memberikan perlindungan terbaik bagi pengalaman pengguna. Untuk dapat menyelesaikan permasalahan tersebut, Telkom sebagai tulang punggung digitalisasi di Indonesia melakukan beragam upaya melalui penguatan kapabilitas 3 pilar bisnisnya, yakni infrastruktur digital, platform digital, serta layanan digital. Sehingga kedepannya hal ini menjadi lebih dari sekadar daftar rekomendasi, namun dapat menciptakan dampak nyata bagi masyarakat. “Sangat menarik untuk melihat bagaimana digitalisasi mendorong ekonomi ke depan. B20 Indonesia 2022 memberi kita kesempatan untuk merefleksikan tanggung jawab kita. Digitalisasi membuka peluang baru bagi banyak orang. Dengan digitalisasi, Saya yakin akan ada hari esok yang lebih baik,” tutup Ririek.

3.      Presiden Jokowi paparkan ekonomi RI terus tumbuh di tengah krisis (14 Nov)

https://m.antaranews.com/berita/3242817/presiden-jokowi-paparkan-ekonomi-ri-terus-tumbuh-di-tengah-krisis?utm_source=antaranews&utm_medium=mobile&utm_campaign=popular_category

"Managing Director IMF Kristalina (Georgieva) menyampaikan Indonesia jadi titik terang di tengah kesuraman ekonomi dunia"

 Presiden Joko Widodo (Jokowi) memaparkan ekonomi Indonesia yang terus tumbuh di tengah berbagai krisis yang dihadapi dunia saat ini. “Managing Director IMF Kristalina (Georgieva) menyampaikan Indonesia jadi titik terang di tengah kesuraman ekonomi dunia,” kata Presiden Jokowi dalam penutupan KTT B20 di Nusa Dua, Bali, Senin.

Di hadapan para pelaku bisnis negara-negara G20 tersebut, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa masa Presidensi Indonesia tahun ini dijalankan dalam situasi yang sulit dengan adanya pandemi, krisis pangan dan energi, bahkan krisis keuangan. “Tetapi kita patut bersyukur ekonomi Indonesia di kuartal II masih tumbuh 5,54 persen dan di kuartal III kita tumbuh lebih kuat di 5,72 persen,” kata Presiden Jokowi.

Selain itu Indonesia juga disebutnya bisa mengelola inflasi yang sempat naik 5,9 persen pada September 2022 karena dipicu kenaikan harga BBM, kemudian turun menjadi 5,7 persen pada Oktober 2022. Untuk memastikan pertumbuhan ekonomi ke depan, Presiden Jokowi memaparkan tiga strategi yang harus dilakukan yaitu hilirisasi industri, pengembangan ekonomi hijau, dan digitalisasi.

Hilirisasi industri dimaksudkan untuk memberi nilai tambah bagi komoditas mentah Indonesia yang akan diekspor ke luar negeri, sementara ekonomi hijau bertujuan untuk mengembangkan potensi besar yang dimiliki Indonesia di bidang energi baru terbarukan.“Inilah kesempatan para investor untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia dengan membawa investasi dan teknologi mereka, karena uangnya tidak sedikit untuk membangun ekonomi hijau di Indonesia,” tutur Presiden Jokowi.

Sementara itu melalui digitalisasi, Indonesia bertujuan mengembangkan sektor UMKM. Dalam tiga tahun terakhir sebanyak 19 juta UMKM di Indonesia telah masuk ke platform digital. Jumlah ini ditargetkan bertambah mencapai 30 juta UMKM digital pada 2024. “Saya titip agar (usaha) yang besar mau membesarkan yang mikro agar mereka tidak tertinggal,” ujar Presiden Jokowi.

B20 adalah forum dialog resmi G20 yang mewakili komunitas bisnis global. Di bawah presidensi Indonesia tahun ini, B20 menghasilkan 25 rekomendasi kebijakan dan 68 aksi kebijakan yang akan diteruskan ke pemerintah. Setelah merampungkan kepemimpinan di B20 tahun ini, Indonesia meneruskan Presidensi B20 ke India. “Saya ucapkan selamat bekerja bagi Presidensi India tahun depan. Saya optimistis B20 akan semakin solid dan terus berkembang,” kata Presiden Jokowi.

4.      Pengamat: Pertemuan Biden-Xi Jinping lahirkan perdamaian dunia (14 Nov)

https://m.antaranews.com/berita/3243553/pengamat-pertemuan-biden-xi-jinping-lahirkan-perdamaian-dunia?utm_medium=mobile

Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Pengamat ekonomi Universitas Jember (Unej) Adhitya Wardhono, PhD menilai bahwa pertemuan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dengan pemimpin China Xi Jinping saat KTT G20 merupakan momentum tercetusnya perdamaian dunia. "Pertemuan G20 menjadi menarik karena pertemuan para presidensi negara dengan ekonomi terbesar di dunia, terutama pertemuan Xi Jinping dan Joe Biden," katanya di Jember, Jawa Timur, Senin.

Dalam beberapa tahun terakhir, lanjut dia, hubungan China dan AS terus memanas dengan banyak isu yang muncul seperti perang dagang, perang Rusia dan Ukraina dan terbaru ketegangan dari konflik di Taiwan. "Pertemuan kedua kepala negara itu yang menjadi penantian panjang pelaku ekonomi dunia di tengah ekonomi global yang goyah dan meningkatnya ketidakpastian ekonomi," tuturnya.

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unej itu mengatakan bahwa pertemuan Biden dan Xi Jinping dalam perhelatan G20 di Bali dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dunia termasuk Indonesia. Menurutnya pertemuan tersebut bisa selain meredam konflik bilateral yang terjadi, juga menjadi angin segar pada ekonomi dunia mengingat keduanya merupakan salah satu poros ekonomi global.

"Pertemuan Biden dengan Xi Jinping dapat menjadikan momentum tercetusnya perdamaian dunia, sehingga pemulihan ekonomi global dapat terjalin dengan baik serta krisis global dapat teratasi," katanya. Ia menjelaskan hal tersebut secara langsung juga berdampak pada Indonesia seperti ekspor dan impor, tentunya langkah akan kian menjadi semakin nyata dengan catatan terdapat keterbukaan kedua negara.

 "Sehingga pertemuan tersebut diharapkan bisa membahas isu-isu strategis ke depan yang dapat memberikan solusi dari permasalahan ceruk ekonomi global," ucap dosen yang juga peneliti ekonomi Unej itu.

5.      Jokowi di KTT G20: Masalah Pupuk Jangan Disepelekan (15 nov)

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20221115091126-532-873806/jokowi-di-ktt-g20-masalah-pupuk-jangan-disepelekan

Nusa Dua, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masalah pupuk jangan disepelekan. Pasalnya, 48 negara berkembang akan menghadapi kondisi serius di tengah ancaman krisis pangan.

"Masalah pupuk jangan disepelekan jika kita tidak segera mengambil langkah agar ketersediaan pupuk tercukupi dan harga yang terjangkau maka tahun 2023 akan jadi tahun yang lebih suram," ujar Jokowi saat membuka KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Selasa (15/11).

Jokowi mengungkapkan ketersediaan pupuk menjadi hal yang harus diperhatikan. Apabila terjadi gagal panen maka krisis pangan bisa mengancam.

"Kelangkaan pupuk akan menyebabkan gagal panen di berbagai belahan dunia. 48 negara berkembang dengan tingkat kerawanan pangan yang tinggi akan menghadapi kondisi yang sangat serius," ujarnya.

Selain itu, Jokowi juga menegaskan KTT G20 di Bali dua hari ini harus menghasilkan sesuatu yang konkret untuk membantu pemulihan ekonomi global pascapandemi covid-19 dan di tengah konflik Rusia-Ukraina yang belum ada tanda akan berakhir.

"Buat saya, KTT G20 ini harus berhasil. Tidak boleh gagal. Sebagai Presiden G20, Indonesia telah berupaya semaksimal mungkin untuk menjembatani perbedaan yang sangat dalam dan hebat."

Namun, Jokowi menegaskan keberhasilan hanya dapat tercapai jika semua negara berkomitmen bekerja keras meredam perbedaan untuk menghasilkan sesuatu yang konkret bagi dunia.

 

6.      Mowilex Pamerkan Kanopi Tenaga Surya di G20 (15 nov )

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20221115162811-92-874098/mowilex-pamerkan-kanopi-tenaga-surya-di-g20

Nusa Dua, CNN Indonesia -- PT Mowilex Indonesia, produsen cat, memamerkan kanopi tenaga surya untuk mengurangi emisi karbon. Hal ini sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap komitmen pemerintah menuju net zero emission (NZE) pada 2060 mendatang.

Kanopi tenaga surya diperkenalkan bersamaan dengan berjalannya rangkaian Presidensi G20 di Bali karena climate change memang menjadi salah satu pembahasan penting di acara tingkat dunia tersebut.

Sebelumnya, perusahaan juga telah meluncurkan cat premium dan pelapis kayu tanpa karbon atau nol karbon.

Berkat komitmen ini, Mowilex pun mendapatkan dukungan penuh dari Asia Coatings Enterprises (ACE) Pte. Ltd sebagai shareholder dalam mempertahankan netralitas karbonnya.

"ACE akan terus berinvestasi di Indonesia lewat Mowilex, karena management (Mowilex) dapat menunjukkan kepemimpinannya dalam industri cat, dimana Mowilex bukan hanya menjadi yang terdepan dalam inovasi produk, juga keberlanjutan terhadap lingkungan," ujar Chairman of Asia Coatings Enterprises Pte. Ltd Reza Safavi kepada CNNIndonesia.com, Senin (14/11)

Diharapkan Mowilex bisa memperluas pasar dan menjadi salah satu mitra pemerintah dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang mengusung konsep green city.

"ACE juga akan terus berinvestasi lewat Mowilex dan mendukung pemerintah dan terbuka jika pemerintah membutuhkan dukungan, serta partisipasi Mowilex dalam pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan, dimana dirancang untuk menjadi kota ramah lingkungan," jelasnya.

Meski demikian, Reza enggan menyebutkan berapa nilai investasi yang diberikan ke Mowilex. Dia mengatakan bukan masalah investasi, tetapi bagaimana dukungan kepada Pemerintah Indonesia untuk mewujudkan pengurangan emisi karbon.

"Kami berinvestasi kepada Mowilex ini bukan hanya soal finansial semata, tapi bagaimana sebuah perusahaan dapat menjawab tantangan global seperti yang ada di G20 Bali 2022, di mana salah satunya sedang Mowilex lakukan, yaitu menggunakan solar panel sebagai bentuk pengurangan emisi karbon dan transisi energi terbarukan," terang dia.

Saat ini, kanopi tenaga surya telah diimplementasikan oleh Mowilex di kantor pusatnya di Jakarta. Langkah itu diharapkan dapat mengurangi emisi karbon setidaknya 30 persen dari yang biasanya digunakan perusahaan.

"Proyek ini membantu Mowilex mengurangi jejak karbonnya secara permanen, mencapai 30 persen di kantor pusatnya saja. Kami bangga ikut memajukan tujuan energi bersih Indonesia, dengan memangkas emisi pada sumbernya, dibanding hanya mengandalkan kompensasi karbon (carbon offsets)," kata CEO PT Mowilex Indonesia Niko Safavi.

Sebagai perusahaan manufaktur cat dengan sertifikasi netral karbon pertama di Indonesia sejak 2019, peluncuran kanopi tenaga surya adalah komitmen awal Mowilex melakukan pengurangan jejak karbon melalui transisi menggunakan energi bersih.

Selain itu, Mowilex juga mendukung sejumlah proyek yang sejalan dengan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB.

Termasuk, inisiatif yang mempromosikan energi terbarukan, keanekaragaman hayati, dan pengembangan komunitas yang bertanggung jawab.

7.      BI Proyeksikan Inflasi Global Tembus 9,2 Persen Tahun Ini (22 Nov)

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20221121205055-532-876731/bi-proyeksikan-inflasi-global-tembus-92-persen-tahun-ini

 

Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memperkirakan inflasi global tembus 9,2 persen sepanjang tahun ini. Sedangkan Indonesia bisa mencapai 6,1 persen.

Menurutnya, ini adalah salah satu ciri, ekonomi tahun ini bergejolak dan kemungkinan berlanjut di tahun depan.

"High inflation atau inflasi yang tinggi, tahun ini diperkirakan inflasi dunia mencapai 9,2 persen," ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Senin (21/11).

Inflasi tinggi ini utamanya ditopang oleh negara maju seperti AS yang diperkirakan mendekati 8,8 persen, Eropa sekitar 10 persen dan Inggris mendekati 11 persen. Hal ini dikarenakan lonjakan harga akibat perang Rusia-Ukraina yang masih memanas.

"Dari mana inflasinya, tentu saja harga energi dan tidak adanya pasokan energi akibat perang maupun kondisi geopolitik. Inflasi energi, inflasi pangan yang langsung kemudian berhubungan dengan kesejahteraan rakyat," jelasnya.

Sedangkan, untuk Indonesia inflasi sampai akhir tahun diperkirakan 6,1 persen dan diharapkan bisa ditekan menjadi lebih rendah dengan berbagai kebijakan pemerintah dan Bank Indonesia.

"Untuk (inflasi) November dan Desember dampak dari penyesuaian harga BBM masih akan berlangsung. Kemungkinan-kemungkinan masih akan naik (inflasinya), perkiraan kami akhir tahun 6,1 persen, moga-moga bisa lebih rendah lagi," imbuhnya.

Sementara, untuk tahun depan Bank Indonesia menyusun asumsi makro dengan rincian:

- Pertumbuhan ekonomi 4,37 persen, lebih rendah dari prognosa tahun ini 5,12 persen

- Inflasi 3,61 persen, lebih rendah dari prognosa 2022 sebesar 6,11 persen

- Nilai tukar rupiah Rp15.070 per dolar AS, lebih lemah dibandingkan prognosa tahun ini Rp14.830 per dolar AS.

8. Kemenperin: Industri nonmigas jadi motor penggerak ekonomi nasional (23 Nov)

https://m.antaranews.com/berita/3262653/kemenperin-industri-nonmigas-jadi-motor-penggerak-ekonomi-nasional

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan industri pengelolaan nonmigas hingga kini masih menjadi motor penggerak roda perekonomian nasional.

"Hingga triwulan III 2022 ini (industri nonmigas) memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional sebesar 16,10 persen. Lebih tinggi dibandingkan dengan sektor ekonomi lainnya," kata Plt Direktur Jenderal Industri Kimia Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kemenperin Ignatius Warsito saat peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap di Pabrik Indo Kordsa, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Ia menyebutkan pertumbuhan industri sektor nonmigas pada triwulan III 2022 mengalami kenaikan sebesar 4,88 persen secara tahunan dari Rp528,37 triliun pada 2021, menjadi Rp554,16 triliun tahun 2022.

Menurutnya, industri sektor nonmigas masih menjadi motor penggerak roda perekonomian nasional, meski pertumbuhannya di bawah pertumbuhan ekonomi nasional yang  berada di angka 5,72 persen atau PDB naik dari Rp2.815 triliun pada triwulan III 2021 menjadi Rp2.976 triliun pada triwulan III 2022.

"Demikian juga terhadap kontribusi ekspor nonmigas, dari Januari sampai September 2022 tercatat sebesar 156,70 miliar dolar AS, atau mengalami kenaikan 22,23 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yang tercatat 127,77 miliar dolar AS," ujarnya.

Ignatius mencatat sektor industri tetap memberikan kontribusi paling besar dengan sumbangsih hingga 71,2 persen dari total nilai ekspor nasional yang sebesar 219,38 miliar dolar AS.

Pemerintah, kata dia, akan terus berupaya menjaga kepercayaan diri para pelaku industri dalam menjalankan usahanya di tanah air, terutama di tengah kondisi ekonomi global yang sedang mengalami gejolak dan perlambatan.

Ia menyebutkan salah satu kelompok industri pengolahan yang dikategorikan sebagai industri strategis sesuai dengan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN), yaitu industri tekstil dan produk tekstil.

"Pertumbuhan industri ini menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik yaitu tumbuh 11,38 persen meskipun secara kuartal to kuartal mengalami pelambatan dari 3,3 persen menjadi -92 persen pada kuartal III 2022," kata Ignatius.

Meski begitu ekspor secara kumulatif industri tekstil dan produk tekstil masih mengalami kenaikan sampai dengan September 2022 yakni sebesar 15,6 persen, bila dibandingkan dengan data tahun 2021.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ECONOMIC MONTHLY INSIGHT

DATA INSIGHT